Yesterday the snow are falling for the first time in 2009 which give sign that winter is already started. Even though it just a light snowing but the wind blows made me feel cold to the inside. The temperature just drop to -1 degree Celsius ,luckily I looked at the window first before going out to the class, that I can decide what coat is suitable for such weather. But even with winter jacket I still felt very cold, maybe it's because my body haven't adapt yet to the season changing.
Also ,last Sunday , 25 October 2009, the Daylight Saving Time system is turned off in Moscow until being turn on again on 28 March 2010 . Which means we have to adjust our clock time an hour backward. For example ,the time in your watch shows that now is 8.00am, then you have to adjust it back to 7.00am. This time changing also take time to adapt with it. Usually I have to make some changes in my routine activity due to this time change.
Today is my 2nd day as a 21-year-old human being. I'm no longer a teenager but an adult. So I've to set my mind to think and to act as an adult.
I just hope that I'll be able to be become a good muslim. To fulfill the purpose of life that Allah had gave to each of HIS creations. The fact that I'm getting older means that I'm getting nearer towards death (ajal). So lets together prepare ourselves for the Akhirat.
I also want to thank my friends here in Kahov Hostel for celebrating my 21st birthday. For the 1st time my birthday being celebrated though , so I'm kind of touched by them.
There are many other things that I want to tell , but now I've to study for Topography Anatomy (TopAn). This subject quite tough ....so next time then.....Salam.
Etiology :Obstruction of lumen of the appendix. May varies from fecalith,seeds, intestinal worms, lymphadenitis...etc.
obstruction ->intraluminal P incr. ->distention-> decr. blood flow->ischemia->necrosis
Usual complication is perforation a)localised- appendical phlegm with possible abscess formation b)generalised-peritonitis
Symptoms: -Migratory RIF pain -Anorexia -Nausea and vomiting
Signs: -RIF tenderness (Rovsing's sign) -Psoas sign..depends on location of the appendix tail -Obturator sign..S as A -Rebound tenderness -Pain in McBurney's point -Fever
Diagnosis Based on symptoms ,physical examination ,lab test shows leukocytosis with shift to the left For diffenrential diagnosis: -Ultrasound -CT scan -MRI -all show enlarged appendix
Treatment Appendectomy- by laparoscopy or laparotomy administration of antibiotic ~30min prior to surgery
Notes- appendicitis is most common emergency surgery - negative appendectomy is removing non-inflammated appendix
Disclaimer: This notes is only for my revision. I will not take any responsibility for any future misdiagnosis or any medical misunderstanding regarding this notes.
Alhamdulillah... Tahun ini kita masih di beri peluang utk menyambut Hari Kemenangan Kemenangan bagi muslim yang telah berjuang menentang al-hawa sepanjang bulan Ramadhan. Moga kita tetap di dalam jalan yang Allah redhai... Saya ingin mengucapkan Selamat menyambut Hari Raya Aidil Fitri.. Marilah kita bermaafan di hari yang mulia ini....
p/s: Raya tahun ini di sambut serentak di Russia dgn Malaysia iaitu pd 20.09.2009 (Ahad)
Alhamdulillah syukur pada Allah kerana masih lg d pnjgkn umur untuk menempuh bulan penuh rahmat, bulan Ramadhan al-Mubarakh 1430 H.
Hari ni 16 Sept 09 bersamaan 26 Ramadhan 1430 H di Rusia dan 25 Ramadhan 1430 H di Msia. Yup...nampaknya kami akan lagi skali beraya awal shari dr orang Msia. Takpa,soal raya kita tggal dlu...yang nak d kongsikan skg adalah berkenaan dgn bulan Ramadhan yang akn kita tggalkn beberapa hari lg.
salam Ramadhan buat semua
Mungkin sblm ini ketibaan Ramadhan kita anggap seperti tiada apa yang istimewa berbanding bulan2 islam yang lain melainkan kita di wajibkan utk berpuasa bg yg mampu dan malam-malamnya masjid akan dipenuhi orang utk menunaikan sunat teraweh. Oleh sebab itu ,tidak hairanla bg yg kurang faham ttg kelebihan bulan ini menyambut ketibaanya dgn perasaan kurang senang dan terbeban.
Di sini saya bukan nak ceritakan pasal kelebihan2 bulan ramadhan ni, sebab rasanya kbanyakan orang islam dah tau atau paling tidak pn pernah mndengar kelebihan2 nya...kalo nak igat balik ,search shj d internet ni byk bahan boleh jd rujukan. Tapi kalo nak cari2, pastikan sumbernya dahulu baru percaya, pastikan kita tidak ttipu dgn sumber ataupn hadis2 palsu.
Yang saya nak kongsikan di sini adalah macam mna bulan Ramadhan ni boleh kita ibaratkan seperti madrasah, sekolah,ataupn tempat pengajian yang mampu membentuk personaliti ,jati diri , dan akhlak sebenar sbg seorang muslim.
Ini kerana pada bulan Ramadhan kita sebenarnya kita diajar untuk mengawal hawa nafsu kita. Puasa sebenarnya bukanlah sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi sesorang yang berpuasa itu juga perlu menjaga mata , telinga, mulut,kemaluan, tangan dan kaki daripada melakukan perkara2 maksiat.Bukanlah bermaksud bulan2 lain kita boleh melakukan perkara maksiat, tetapi bulan Ramadhan itu kita di ajar dan pada bulan2 lain itu kita praktikkan dan amalkan apa yang telah kita pelajari sebelumnya pada bulan Ramadhan.
Maka kalau kita nak tahu sama ada kita telah lulus dengan cemerlang ataupn sbliknya semasa melalui madrasah Ramadhan ,kita lihatlah amalan kita ,perbuatan kita, tingkah laku kita, fi'il kita selepas bulan Ramadhan itu. Kalau selepas graduate dr madrasah Ramadhan kita rasa kita lebih takut kepada Allah maka kita tahu bahawa kita telah pn menjadi graduan yang cemrlang, dan begitulah sebaliknya.
Oleh itu saya ingin berpesan kepada diri saya dan sahabat yg lain, marilah kita sama-sama cuba untuk menjadi graduan yang cemerlang dgn memanfaatkan sepenuhnya kelebihan2 yg Allah SWT berikan pada bulan penuh berkah ini......wallahualam.
About Kursk : As far as I know , Kursk used to be the battlefield for the largest number of tanks involved in a war. It was during the World War 2 (WW2 1939-1945) the USSR claims the victory over Nazi Germany in this very state of Kursk.
tank used during WW2
The main intention for this trip is to meet with our brothers whose study in Kursk State Medical University ,KSMU and to know them better about their life there, about their study , and the most important one is to know how the life as a muslim student there.
As informed by Abg. Zaid , even though in Kursk there are many muslims ,which some of them are students from Malaysia, India, and other Arabic countries but there are no proper mosque available for them to perform ibadah.
Usually if there are muslim community in a certain place,they will rent an apartment or a place to be used as a musollah for them to perform Jumaat prayer. The Malaysian students perform Jumaat prayer in one of the university's hostel there. It seems the musollah do not have enough space to accommodate all the students as it is shared with students from other countries also.
I'm very impressed with our brothers in Kursk ,with their friendliness toward us , with their ukhwah among themselves. I'm really touched by how they had treated us as a guest. Even though this is the first time they meet us, but they treated us very nicely that I don't think I can do the same thing when they become my guest in Moscow. Maybe it was because they really hold what is been taught in islam, to respect and treat a guest nicely, to treat other muslim as our own brother.
I also can observe how they live in a very friendly and harmony community . When we took a walk with the brothers from Kursk , there are few times we met with other Malaysian students , Malays, Chinese , or Indians. Each time we met them, these brothers will go talk to them or at least give a smile to show that they acknowledge the present of them.
This situation is unfamiliar among Malaysians students in Moscow. I'm saying unfamiliar ,doesn't mean that it is absent at all. In Moscow, maybe because it is too large Malaysian community in here ,that a student feels it is already comfortable to have friends and acquaintances among their batch or hostel members only. It is normal to see two Malaysian students passed each other without any reaction at all , just like they come from different continents with different mother tongue that makes them totally stranger to each other,even both of them are the same race or not. Just like I say before, unfamiliar doesn't mean it is absent at all. Some students who still have the awareness of the important of ukhwah in a community do act like our brothers in Kursk.
take a walk in Kursk
Conclusion: This short trip had taught me some important lesson to be practised in my life as muslim student insyaAllah;
To be grateful for the godness and nikmat that Allah have gives us
To strengthen the ukhwah among our muslim brothers
Dan bacakanlah kepada mereka (wahai Muhammad), khabar berita seorang yang kami beri kepadanya (pengetahuan mengenai) ayat-ayat (Kitab) Kami, kemudian dia menjadikan dirinya terkeluar dari mematuhinya, lalu dia diikuti oleh Syaitan (dengan godaannya), maka menjadilah dari orang-orang yang sesat.
Jika kamu tidak pergi beramai-ramai (untuk berperang pada jalan Allah membela agamaNya), Allah akan menyeksa kamu dengan azab seksa yang tidak terperi sakitnya dan Dia akan menggantikan kamu dengan kaum yang lain dan kamu tidak akan dapat mendatangkan bahaya sedikitpun kepadaNya dan (ingatlah) Allah Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu.
jika masa tidak di guna dengan baik,boleh memusnahkan kehidupan
Bismillahi ar-Rahman ar-Rahim
"Masa itu emas" itu ungkapan yang mungkin kita selalu dengar.Bahkan seawal usia 7 tahun lagi ketika mula bersekolah cikgu selalu mengucapkan ungkapan tersebut kepada murid-murid agar mereka lebih menghargai masa.
Ini ungkapan yang orang melayu gunakan untuk menunjukkan betapa berharganya masa itu untuk disia-siakan. Tetapi hakikatnya masa itu jauh lebih berharga daripada emas. Jika emas, kita masih boleh beli dengan wang ringgit ataupun diperoleh dari perut bumi ,tetapi masa yang telah berlalu tidak akan mungkin untuk kita perolehi semula walaupun kita memiliki harta setinggi gunung pun dan tidak pula dapat ditemui di mana-mana sekalipun kita menggali ke perut bumi sehingga mencecah lapisan teras dalam sekalipun,tetap tidak akan kita temui .
Firaun yang memiliki kekayaan tidak terkira dahulu pernah mensia-siakan masa yang Allah S.W.T berikan untuk dia beriman apabila menolak ajaran Nabi Musa a.s .Akibatnya ,walaupun disaat sudah hampir mati lemas dia telah mengakui beriman kepada Allah ,namun itu tidak lagi berguna kerana masa yang di berikan telah berlalu. Maka sia-sialah harta yang banyak macam manapun, tiada gunanya jika dibandingkan dengan masa.
Imam al-Ghazali pernah bertanya kepada murid-muridnya, apakah benda yang paling jauh ?.
Maka ,daripada murid-muridnya ada yang menjawab langit,bintang ,matahari dan lain lagi.
Tapi jawapan yang Imam al-Ghazali berikan adalah masa yang telah berlalu. Ini kerana masa yang telah berlalu tidak mungkin untuk kita temukan semula.Mungkin inilah perumpamaan yang lebih bertepatan untuk menggambarkan tentang masa, iaitu benda yang' paling jauh dari kita'.
Dalam al-Furqan ,Allah S.W.T beberapa kali bersumpah dengan masa. Contohnya dalam surah al-Asri , ad-Dhuha, al-Laili dan al-Fajr.
Al-Asr Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani
Demi Masa! (1) Sesungguhnya manusia itu dalam kerugian; (2) Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal soleh dan mereka pula berpesan-pesan dengan kebenaran serta berpesan-pesan dengan sabar. / (3)
Allah S.W.T bersumpah dengan masa menunjukkan betapa masa itu sangat diutamakan dalam islam. Masa merupakan antara nikmat yang Allah kurniakan kepada kita, tetapi hanya sedikit sahaja yang menyedarinya dan menggunakan nikmat tersebut dengan sebaiknya. Amat rugilah bagi sesiapa yang kufur dengan nikmat yang diberikan ini, yang membiarkan masa berlalu dengan sia-sia.
Al Hakim meriwayatkan: Rebut 5 perkara sebelum datang 5 perkara:
Masa mudamu sebelum tua;
masa luang sebelum sibuk;
masa kaya sebelum miskin;
masa sihat sebelum sakit
dan masa hidup sebelum mati.
Akhir sekali saya ingin menyeru diri saya sendiri dan saudara seislam sekalian marilah kita mengisi masa kita dengan berpandukan al-Quran dan as-Sunnah agar kita tidak menjadi orang yang rugi di dunia dan di akhirat . Jadikan masa yang ada lebih berharga dari emas. Ingatlah masa yang lepas adalah benda yang paling jauh yang mustahil untuk kita perolehi semula.
Assalamualaikum... Dengan nama Allah ar-Rahman ar-Rahim
Dari Hakim bin Hizam r.a katanya:”Tangan yang di atas (tangan yang memberi) lebih baik dari tangan yang di bawah (tangan yang menerima atau meminta). Maka kerana itu mulakanlah memberi kepada keluargamu. Sebaik-baik sedekah ialah ketika kaya. Sesiapa yang memohon dipelihara (agar ia tidak sampai meminta-minta) Allah akan memeliharanya dan sesiapa yang memohon dicukupkan (agar ia tidak bergantung selain kepada Allah) Allah akan mencukupkannya.”
(al-Bukhari)
Daripada petikan hadis Rasulullah S.A.W di atas, telah di jelaskan bahawa tangan yang memberi itu lebih baik daripada tangan yang menerima. Pernyataan ini bukan sahaja sesuai diertikan untuk merujuk kepada harta benda mahupun wang pulus semata-mata ,tetapi juga sesuai merujuk kepada :
perkongsian ilmu jika seseorang itu seorang ilmuwan
boleh juga kasih sayang yang diberi kepada anak-anak yatim atau lain yang memerlukan
teguran,nasihat atau bimbingan ke arah kebaikan
begitu juga dengan sumbangan tenaga bagi yang berbadan sihat dan kuat lagi perkasa.
Mungkin ada lagi bentuk-bentuk sumbangan lain yang membolehkan kita menjadi seorang yang menghulurkan tangan dan bukan yang meminta-minta. DAri sini kita boleh lihat betapa Allah dengan sifat-Nya yang Maha Adil terhadap hamba-hambanya memberikan peluang dan ruang yang sama bagi mengejar pahala amalan kebaikan. Walaupun mungkin ada yang apabila melihat hadis tadi timbul dalam hatinya dari bisikan syaitan ;
"kalaulah aku kaya tentulah aku boleh memberi, tapi aku ini hanya kais pagi makan pagi kais petang begitulah juga. nampak gayanya islam ini hanya untuk orang yang senang"
Tapi hakikatnya islam bukanlah sedemikian , walaupun tiada harta ,setiap yang bergelar muslim itu masih mempunyai banyak lagi aset-aset lain yang boleh dihulurkanya untuk meraih balasan pahala Allah .Seperti disebutkan dalam hadis lain;
Sabda Rasulullah s.a.w yang maksudnya: “Hendaklah setiap orang Islam itu bersedekah , jika ia tidak dapat berbuat demikian , maka hendaklah ia berusaha sendiri yang dapat memberi faedah kepada dirinya sendiri dan dengan yang demikian ia dapat bersedekah, jika ia tidak sanggup, maka hendaklah ia menolong orang yang susah yang memerlukan bantuan, jika sekiranya ia dapat berbuat demikian, maka hendakah ia menyuruh orang lain mengerjakan kebaikan, jika ia tidak dapat berbuat demikian juga, maka hendaklah menahan dirinya daripada melakukan kejahatan, kerana yang demikian itu adalah dianggap sedekah.”
Riwayat Ahmad
Oleh itu ,tiada istilah tidak mampu untuk memberi dalam islam.Allah telah menciptakan manusia dengan kelebihan masing-masing. Ada yang Allah kurniakan dengan harta yang banyak, ada yang Allah kuniakan dengan kebijaksaan ilmu pengetahuan, ada yang Allah kurniakan dengan badan yang kuat dan berbagai lagi kelebihan yang mungkin orang lain tiada.Cuma terpulang kepada individu itu sendiri sama ada mahu memanfaatkan kurniaan yang telah diberikan dengan memberi atau terlibat dalam usaha amar ma'ruf nahi mungkar ataupun dia mahu sekadar menjadi seorang yang hanya menerima kebaikan orang lain,hanya mahu melihat perkembangan islam dari jauh tanpa melibatkan diri.
Maka, saya ingin menyeru diri saya sendiri dan saudara seislam sekalian , Ayuh bangkitlah dari lenamu, bangkitlah dari lalai jagamu , Kita guna semua nikmat kurniaan Allah untuk menegakkan semula kegemilangan dan kemegahan islam di dunia milik-Nya ini, Bangkitlah dan jadilah tangan yang memberi !!!
